12 Kuliner Palembang yang Lemak Nian!
Florentina Woro
“Jangan lama-lama di Palembang, timbangan naik!” kata gue.
Selama muter di Indonesia dari barat ke timur, Palembang adalah kota yang paling juara buat kulinernya – versi gue ya. Pedes sih, tapi nagih banget buat balik ke Palembang cuma buat makan. Kalau juara pertama kuliner Palembang, kedua dan ketiga apa? Kuliner Banjar dan kuliner Ternate, lemak nian (enak banget)!
Kalau sudah sampai di Palembang, jangan cuma makan pempek, coba juga mie celor, pindang, laksan, kemplang, martabak Har, dan kuliner Palembang lainnya. Siapin aja budget kulineran kalau ke Palembang
1. Pempek
Kalau ga makan pempek di Palembang belum sah pastinya. Harga bervariasi mulai dari Rp 1.000 sampai Rp 7.500 untuk pempek kecil. Dari berbagai macam merk pempek, kesukaan gue Pempek Beringin, harga satuan Rp 5.000 untuk pempek kecil.
2. Mie Celor
Kuliner Palembang ini terdiri dari mie dengan toge dan kuah kental yang dicampur telur. Ada telur rebus, udang, seledri, dan bawang goreng di atasnya. Banyak penjual mie celor, yang banyak dikenal orang dan kebetulan gue coba adalah Mie Celor Haji Syafei di kawasan Pasar 26 Ilir. Harga seporsi Mie Celor Rp 25.000.
Alamat: Jl. KH. Ahmad Dahlan No.2, Talang Semut, Kec. Bukit Kecil, Kota Palembang.
3. Tekwan
Terbuat dari campuran ikan dan sagu dengan kuah kaldu seperti sup. Bentuk tekwan oval atau bulat, biasanya dikombinasikan dengan soun, jamur kuping, dan seledri. Cukup mudah ditemui di warung-warung makan. Harga tekwan bervariasi, di warung apung sekitar jembatan Ampera (malam) tekwan dijual Rp 10.000, sedangkan di beberapa warung makan lainnya Rp 25.000, seperti di Pempek Alan 10 Ulu. Lemak nian!
Alamat: Jl. Benteng, 9/10 Ulu, Kec. Seberang Ulu I, Kota Palembang.
4. Celimpungan
Adonan celimpungan agak mirip dengan tekwan, bedanya di kuah santan kuning, lengkap dengan bawang goreng. Beberapa warung makan atau warung pempek juga menjual celimpungan. Di Pasar 26 Ilir, celimpungan dijual seharga Rp 25.000 dan di Pempek Selamat dijual Rp 30.000 per porsinya. Celimpungan di Pempek Selamat lemak nian!
Alamat: Jl. Jend. Sudirman No.125, Sekip Jaya, Kec. Kemuning, Kota Palembang.
5. Pindang
Pindang khas Palembang cocok banget buat makan siang, pakai nasi hangat dan lalapan, juara sih! Ada pindang tulang, pindang patin, pindang gabus, dan beberapa ikan air tawar lainnya. Banyak warung makan yang menjual pindang. Salah satunya yang terkenal adalah Pindang Musi Rawas, seporsi pindang patin dijual RP 45.000. Ga cuma pindang patin, di Musi Rawas juga menjual sambal udang pete Rp 60.000/porsi dan udang galah Rp 100.000/udang.
Alamat: Jl. Angkatan 45 No.18, Lorok Pakjo, Kec. Ilir Bar. I, Kota Palembang.
6. Martabak Har
Jangan dibayangkan seperti martabak telur dengan potongan kecil. Martabak Har adalah martabak telur dengan kuah kari dan irisan kentang. Kuliner Palembang ini lebih cocok untuk makan berat dibandingan cemilan, dijamin kenyang. Harga per porsinya Rp 25.000.
Alamat: Jl. Jend. Sudirman No.1078, Sungai Pangeran, Kec. Ilir Tim. I, Kota Palembang.
7. Laksan
Mirip dengan celimpungan yang berkuah santan, laksan terbuat dari campuran ikan dan sagu namun bentuknya oval pipih. Kuliner Palembang ini banyak dijual di warung makan salah satunya Warung H. Madinah yang menjual beragam kuliner Palembang. Di sini laksan djual seharga Rp 10.000 per porsinya.
8. Kemplang
Nah ini cemilan yang ga boleh dilewatkan kalau di Palembang, kemplang panggang. Di pasar dan warung pempek rata-rata menjual kemplang. Kalau mau beli satuan pedagang kemplang panggang banyak berjualan di tepi Sungai Musi dekat Jembatan Ampera mulai sore. Rp 1.000 saja harga kemplang panggang.
9. Kue Srikaya
Kuliner Palembang ini rasanya manis dan tidak ada campuran srikaya. Srikaya ini terbuat dari gula, santan, telur, dan pandan. Warna hijau berasal dari daun suji atau pewarna hijau makanan. Biasanya dimakan dengan ketan. Banyak dijual di warung pempek dan harganya bervariasi, mulai dari Rp 1.000.
10. Kue Lumpang
Kue Lumpang merupakan kuliner Palembang yang terbuat dari tepung beras dan sagu, warnanya ada yang coklat, ada juga yang hijau. Biasanya disajikan dengan kelapa parut di atasnya.
11. Kue Kojo/Bingka
Kue bingka yang dikenal dengan nama Bolu Kojo, biasanya dinikmati dengan kopi panas. Terbuat dari santan, telur, dan terigu kemudian dipanggang. Salah satu warung yang menjual kuliner Palembang ini adalah Warung H. Madinah. Cukup banyak kue khas Palembang lainnya yang dijual di sini.
Alamat: Jl. Dr. M. Isa No.1116, Kuto Batu, Ilir Tim. II, Kota Palembang.
12. Kue Maksuba
Lemak nian! Saking enaknya, waktu makan ga sempat moto. Yang menarik dari kuliner Palembang ini tidak menggunakan tepung. Bahannya terdiri dari telur, mentega, susu, dan gula. Kue Maksuba Palembang mirip dengan kue 8 jam, yang berbeda adalah cara membuatnya. Kue Maksuba ini berlapis-lapis, sepintas mirip Kue Lam Banjarmasin. Jarang yang menjual kue ini per potong, biasanya dijual per loyang.
Selain 12 kuliner di atas, masih banyak kuliner Palembang lainnya seperti burgo, lakso, model, tempoyak, dan lainnya. Jadi kapan kulineran ke Palembang?