
13 Kuliner Banjarmasin Selain Soto Banjar
Foto dan tulisan: Florentina Woro
Selain terkenal dengan Pasar Apung di Lok Baintan (yang dulu muncul di iklan RCTI oke tahun 1990-an), Banjarmasin dan sekitarnya punya kuliner yang enak. Gue ga pernah tau ada kuliner sebanyak ini di Kalimantan Selatan sampai datang langsung ke sana.
1. Soto Banjar

Ini kuliner Banjarmasin yang wajib dicoba. Ada banyak tempat di Banjarmasin yang menjual soto banjar, yang gue coba adalah Soto Banjar Bang Amat. Lokasinya persis di dermaga kapal menuju Pasar Apung Lok Baintan. Uniknya, kalau pakai lontong namanya Soto Banjar, kalau pakai nasi namanya nasi sop atau Sop Banjar, harganya seporsi Rp 23.000.
Soto Banjar kuahnya bening, dengan perkedel, ayam suwir, lontong, telur rebus, wortel, dan limau kulit pastinya. Ya kalau belum kesampean datang langsung, bisa cobain Indomie Soto Banjar Limau Kulit, tapi ga seenak aslinya pastinya.
2. Mandai

Tekstur Mandai kenyal, ada yang mengira cumi atau empal. Mandai terbuat dari kulit cempedak dan merupakan makanan asli Kalimantan Selatan. Banyak warung makan di Banjarmasin yang menjual mandai sebagai lauk. Digoreng garing dengan sedikit garam, enak banget! Apalagi kalau dibumbui seperti tumis mandai, juara! Kuliner Banjar yang paling gue suka. Sampe dibawa ke Jakarta, dikulkasin, dan disayang-sayang makannya.
3. Ketupat Kandangan

Ini kuliner Banjar kedua yang gue suka setelah mandai. Enak banget, Ketupat Kandangan Haji Irus. Kuahnya gurih dan berbumbu. Kuahnya nagih sih, jadi gue sampe nambah kuahnya karena habis duluan sebelum ketupat habis. Keunikan si Ketupat Kandangan adalah cara makannya, seharusnya menggunakan tangan langsung tanpa sendok. Berhubung kuku gue kotor dan disediakan sendok, gue tetap pakai sendok.
4. Iwak Garing Sapat

Ikan sapat mini ini dikeringin, terus digoreng garing, rendam di cacapan dan makannya pakai nasi hangat. Juara! Dijamin nambah. Banyak yang jual ikan sapat mini ini di pasar apung ataupun Desa Muning. Bisa untuk oleh-oleh karena tampilannya unik, dibuat berjejer seperti papan. Harga per kilo sekitar Rp 60.000.
5. Cacapan

Cacapan adalah sejenis acar khas Banjar. Cacapan yang gue makan terbuat dari irisan ramania, irisan bawang merah dan cabe merah. Lebih lengkap karena ditambah ikan sapat goreng. Rasanya? Asam, pedas, asin. Seger banget. Ini salah satu kuliner Banjar yang wajib dicoba.
7. Mie Bancir

Kalau di Jawa ada mie nyemek, di Banjar ada mie bancir. Keunikannya adalahnya penyajiannya yang agak berkuah dan warnanya orens. Bahan utamanya mie kuning yang diberi saos tomat dan bumbu, lengkap dengan irisan telur rebus, ayam suwir, tomat, dan kol. Saos tomat ini yang membuat mie bancir berwarna orens. Banyak tempat yang menjual mie bancir di Banjar, harga seporsinya Rp 15.000.
8. Tahi Lala

Kalau ke Banjarmasin, mesti coba Jaring Tahi Lala, karena cuma ada di Banjarmasin dan Samarinda. Sebelumnya gue belum berhasil makan jengkol karena baunya, tapi beda dengan si tahi lala ini. Jaring tahi lala terbuat dari jengkol atau disebut jaring di Kalimantan yang dimakan dengan tahi lala yaitu santan yang ditaburi merica. Jengkol direbus kemudian digeprek, uniknya ga berbau. Rekomen gue tahi lala di Kedai Jaring Hj. Fatimah.
9. Itik Gambut

Nasi itik gambut Banjar sederhana isinya, bentuknya ga menarik pas dibuka, tapi enak banget rasanya. Nasi putih dan itik (bebek) masak habang (bumbu merah) yang dibungkus daun pisang. Harga seporsi itik gambut di Tenda Biru Rp 18.000. Gue beli ini take away karena arah ke Bandara.
10. Nasi Kuning

Kalau ditanya apa bedanya nasi kuning Banjar dengan nasi kuning lainnya? Menurut gue lauknya yang beda. Cuma di Banjar ada nasi kuning dengan lauk ikan haruan atau telur habang (masak merah). Seporsi nasi kuning dengan lauk haruan harganya Rp 10.000, cocok banget buat sarapan.
11. Kue Lam

Wah ini enak banget! Kue lam teksturnya mirip kue maksuba Palembang, gurih dan manis. Banyak dijual di toko oleh-oleh khas Banjarmasin.
12. Kue Bingka
Kue bingka di Banjarmasin ga terlalu beda dengan bingka dari daerah Kalimantan lainnya menurut gue. Cocok untuk oleh-oleh dan banyak toko yang menjual kue bingka.
13. Lontong Orari

Gue ga menemukan keistimewaan lontong orari. Malah bad experience makan di sini karena kucing berkeliaran bahkan naik ke atas meja. Seporsi lontong orari komplit dengan haruan, ayam, dan telur harganya Rp 57.000. Rasa ga buruk, tapi standar lontong sayur buat gue.
14. Patin Baubar / Ikan Babanam
Patin baubar atau ikan babanam adalah ikan patin yang dibakar. Enak banget, makannya bareng sama cacapan. Ada banyak tempat di Banjarmasin yang menjual patin baubar, dari yang murah sampai yang mahal.
Oke kan kuliner Banjarmasin? Cobain langsung ke sana, mungkin kamu bakal ketagihan. Itinerary Banjarmasin bisa dilihat di sini.