Kuliner Kupang
TRAVEL STORY

Wisata Kuliner Kupang – Sei

Sei Kupang

Gue jarang buat review kuliner, tapi Sei ini, kuliner Kupang, spesial banget! Di Jakarta ada sih yang jual Sei, tapi ga seenak Sei Kupang. Di Kupang, Sei diasap dengan daun kosambi dan kayu lamtoro sehingga menimbulkan wangi dan warna yang khas. Sebelum wisata kuliner Kupang, gue cari tahu ada Sei apa saja di sana dan mana yang paling oke. Kebetulan teman yang jalan bareng ga bisa makan seafood, jadilah kami 4 hari makan Sei. Hahaha..

Sama seperti sate klathak di Jogja yang ada di banyak tempat, ada banyak tempat yang menjual Sei di Kupang, tapi ada 3 tempat yang terkenal, yaitu Aroma, Bambu Kuning dan Om Bai di Baun. Kalau review soal kuliner Kupang, ini balik ke selera masing-masing orang ya. Kemarin gue buka jasa titip Sei, saking banyaknya peminat kuliner Kupang ini. Sei bisa terbuat dari daging babi dan sapi, tapi kali ini  gue cuma coba yang babi. Let me review

Sei Aroma

Sei Kupang Aroma

Sei Kupang Aroma

Buat gue ini Sei modern, rasanya mirip kayak Sei di Jakarta yang pernah gue makan. Kering dan kurang berbumbu, cenderung hambar sih. Bukan warung makan tempatnya, lebih menyerupai restoran, bersih dan tertata rapi. Ini salah satu Sei yang direkomendasikan teman gue di Kupang. Nasi + Sei + sayur dihargai Rp 20.000, begitu datang dan lihat porsinya gue kecewa. Sedikit banget dagingnya. Lebih kecewa lagi pas makan, cenderung hambar, dan ga ada wangi khas Sei Kupang. Setelah membayar nasi Sei itu, kami langusung meluncur ke Bambu Kuning.

 

Sei Bambu Kuning

Sei Kupang Bambu Kuning

Sei Kupang Bambu Kuning

Ini adalah Sei yang pertama kali gue coba di Kupang waktu tahun 2014. Sudah 4 tahun yang lalu tapi gue masih ingat persis bagaimana rasanya dan bagaimana tempatnya. Kalau kalian googling, akan muncul 2 tempat dengan nama Depot Bambu Kuning, pilihlah yang di Jl. Sudirman No 134. Tempatnya biasa banget dan ga terlalu eye catching, persis di pinggir jalan, tapi Sei di sini jauh lebih enak daripada Sei Aroma.

Depot Bambu Kuning Kupang

Depot Bambu Kuning Kupang

Bambu Kuning Kupang

Bambu Kuning Kupang

Sore itu kami membeli seperempat kilogram Sei tanpa nasi dan rasanya masih sama dengan 4 tahun lalu, nikmat! Wangi khas Sei Kupang, bumbunya terasa, dan ada lapisan samciannya. Di sini juga menjual roti babi dan panada, roti babinya rekomen dan panadanya B aja. Untuk harga nasi Sei sama dengan Sei Aroma. Kalau malam, di Depot Bambu Kuning juga menjual nasi goreng dan mie goreng.

Yang perlu dicatat, kalau mau pesan untuk dibawa pulang dan divakum, pesan sehari sebelumnya, atau lebih baik 2 hari sebelumnya.

 

Sei Om Bai Baun

Sei Kupang Baun

Sei Kupang Baun

Kata orang-orang, ini Sei Kupang yang pertama dan paling enak. Buat gue, ini Sei Kupang yang paling wangi dibandingkan 2 tempat yang lain. Cukup jauh dari kota Kupang, sekitar 1 jam. Ga susah untuk mencari Sei Baun karena dapurnya ada di depan. Ya, dapurnya persis di pinggir jalan dan wangi Sei-nya cukup kuat.

Sei Baun enak, wangi banget dan ga banyak minyak, tapi kurang berbumbu dan kurang empuk. Sambal di sini unik, ada rasa daun ketumbar. Sei Baun jaraknya cukup jauh dari kota dan akses ke Sei Baun ini harus melewati jalanan rusak.

Sei om Bai Baun

Sei om Bai Baun

Dari 3 tempat Sei yang gue coba, akhirnya gue memutuskan untuk kembali lagi ke Sei Bambu Kuning, karena dekat dari kota dan rasanya juga oke. Biar ga penasaran, kalian silakan coba langsung mana yang sesuai dengan lidah kalian. Indonesia A-Z juga menyediakan Sei Kupang yang dibungkus vakum dengan pengiriman langsung dari Kupang, kalian bisa pesan di sini.